Mengabadikan momen lewat tulisan

Minggu, Mei 22, 2016

Nonton My Stupid Boss

 on  with 14 comments 
In  
Hari ini adalah hari yang tidak akan pernah aku lupakan. Why? Karena tepat dihari inilah pertama kalinya aku menginjakan kakinya di gedung bioskop. Katro banget yah, 2016 baru ngrasain masuk gedung bioskop. Ya maklum aja di kampung nggak ada yang namanya bioskop. Adanya layar tancep. Adanya juga kalau lagi ada yang hajatan. Itupun filmnya kalau nggak sibuta dari gua hantu ya Doyok.

Tapi alasan utama kenapa aku mau nonton di bioskop adalah karena gratis alias ada yang mbayarin yaitu my boss. hehe enak kan? Kalo bayar sendiri sih ogah banget. Mending nunggu versi streaming di internetnya keluar, atau nungggu versi idul fitrinya.

Kebetulan karena gratis, jadi aku nggak bisa pilih-pilih film yang ingin ditonton dengan sesuka hati. Yang nentuin film ya yang mbayarin. Dalam hati sih pengin banget nonton Koala Kumal atau kalau nggak AADC 2 yang sekarang lagi ngetren. Tapi sang pemilik uang berkata lain. Terpilihlah sebuah film yang berjudul My Stupid Boss. Ya udah ngikut aja, lagian gratis inih.



"My Stupid Boss film apaan ya?" bertanyalah dalam hati.

Pertanyaan-pertanyaan itu terus muncul. Karena aku sendiri walaupun penggemar film yang sering nonton film online belum pernah melihat trailernya di youtube ataupun website lain. Kayanya film ini baru banget.

Dari judulnya sih aku sudah bisa menduga-duga bahwa ini adalah jenis film komedi. Karena kalau di terjemahin ke bahasa Indoneisa artimya jadi "Boss Bodohku". Bos kalau bodoh pasti lucu nih. Tapi ah bukan, sepertinya film ini adalah film drama yang sedikit ditambahi unsur komedi, jadi komedinya dikit banget pasti. Masih ragu.

Dugaanku zonk alias salah. Ternyata film my stupid boss yang di bintangi oleh Bunga Citra Lestari (Diana/Kerani) dan Reza Rahardian (Bossman) adalah film full komedi. Wah favorit aku nih komedi. Film ini lucu banget sumpah. Kalau nggak percaya nonton sendiri deh.  Presiden RI ke 3 Bachruddun Jusuf Habibie aja nyampe ketawa nonton film ini. Dari awal sampai akhir cerita semuanya komedi. Bakalan ketawa terus kalau liat ni film. Kocak abis.

Kalau mau lihat sinopsisnya cari aja di google. ada banyak.

Tapi yang bikin heran dan terkejut adalah ulah bossman (Reza Rahardian) di film ini sangat mirip sekali dengan boss ku yang sekarang lagi nonton bareng. Pokoknya sebelas duabelas lah. Dari tingkah lakunya, sifat yang selalu menjengkelkannya, dan rasa ingin benar sendiri, semuanya sama. Jadi bisa dikatakan sekarang aku lagi nonton My Stupid Boss bersama My Stupid Boss. haha

Saat menonton film ini, aku juga berasa seperti Diana. Aku juga sama seperti Diana berkerja sebagai Kerani atau dalam bahasa Indonesia "Bagian Keuangan". Kesamaan lainnya adalah Boss bikin kesel dan juga suka minta yang gak mungkin. Sedikit kesalah karyawannya, boss langsung ngamuk. Tapi giliran boss banyak kesalahan dia berpura-pura membenarkan. Yah boss memang selalu benar, sama kaya guru.


Dan yang bikin lebih terkejut lagi adalah permasalahan perusahaan di tempat kerja Diana pun sama persis dengan perusahaan tempatku berkerja. Ya sama-sama nggak ada peraturan yang jelas dan sistem yang mengatur karyawannya. Tentunya membuat orang-orang di dalam perusahaan menjadi kacau dan bingung mesti melakukan apa. Seharusnya sebuah perusahaan harus memiki tata tertib yang jelas. Terkadang aku juga suka jengkel sendiri.

Kalau Diana mungkin masih agak mendinglah yang bikin kesel hanyalah bossmannya. Tapi di perusahaanku berkerja bukan hanya boss yang bikin kesel. Semua karyawan disinipun bikin kesel. Karena memang tidak ada aturan perusahaan yang jelas, jadi mereka melakukan sesuatu dengan sesuka hati. Bahkan sampai saat ini karena kekacauan tersebut membuat karyawan terpecah menjadi 2 grup yang tentunya saling sikut. Udah pada bikin Genk-Genkngan kaya anak STM. Wah bahaya.

Tapi benar apa kata Kerani/Diana. Semua orang pasti bisa berubah. Segalak-galaknya orang atau seaneh-anehnya orang pasti bisa berubah. Buktinya adalah Bossman Diana walaupun pelitnya minta ampun, bahkan kata karyawannya ada yang bilang "kalaupun bulu ketek bossman gak sengaja tercabut satu helai saja, pasti dia bakal minta ganti rugi". Itu karena saking pelitnya bossman. Tapi pada akhirnya hati dia tergugah. Bossman dengan inisiatifnya sendiri ingin memperbaiki rumah kebijakan (Panti Asuhan). Itulah alasan yang membuat Diana batal Resign dari perusahaan milik Bossman. Sama lah dengan bossku. Akhirnya hati boss ku tergugah dan mau ngajak aku nonton bioskop.

Trailer






Share:

14 komentar:

  1. tadi habis ke bioskop, my stupid boss sampe 3 studio gitu dan penontonnya banyak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Emang filmnya kocak banget sih mba, jadi peminatnya banyak. Aku aja pengin nonton lagi. Tapi entar nunggu gratisannya di streaming. hehe

      Hapus
  2. Aduh belum nonton nih saya mas, jadi gak sabar nih pengen cepat cepat nonton soalnya ditempat saya habis mulu tiketnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang sabar ya mba. Pasti kebagian kok. Hehe
      Kalau nggak ke Cirebon aja. disini gak bakalan nyampe nggak kebagian tiket.

      Hapus
    2. Disana tempatnya luas ya mas sampai sampai muat menampung banyak orang. ?

      Hapus
    3. Hehe, bukannya gitu. Tapi nggak tau disini film My Stupid Boss peminatnya sedikit. Kemarin aja pas aku nonton kursi yang kepake kurang dari 50%. Padahal hari libur. Mungkin belum pada tahu kali kekocakan film ini.

      Hapus
  3. Tapi yang bikin heran dan terkejut adalah ulah bossman (Reza Rahardian) di film ini sangat mirip sekali dengan boss ku yang sekarang lagi nonton bareng. Pokoknya sebelas duabelas lah. Dari tingkah lakunya, sifat yang selalu menjengkelkannya, dan rasa ingin benar sendiri, semuanya sama. Jadi bisa dikatakan sekarang aku lagi nonton My Stupid Boss bersama My Stupid Boss. haha

    Yakin boss-nya tidak baca? Hahahahahhaha..... duh, baru baca ini saja sudah banyak tertawa.
    Terima kasih sudah menceriakan hari.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Doain ya Bu Susindra semoga boss ku nggak baca. Kalo sampe baca bisa mampus aku. haha

      Hapus
  4. aku belum nonton. temenku sih pada bilang ini lucu, tapi kayaknya lebih penasaran sama film sebelahnya haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau suka film komedi, ni film recommended banget Bu Arifinda D. Putri. hehe

      Hapus
    2. Kalau suka film komedi, ni film recommended banget Bu Arifinda D. Putri. hehe

      Hapus
  5. Belum nonton nih, sepertinya lucu filmnya, bukunya pernah baca sih, tapi nggak semua :)

    BalasHapus
  6. kerani...
    keraaaaa.... ni :D

    BalasHapus

Silahkan berkomentar. No anarkis, No Tawuran. Berkomentarlah dengan bijak